MATACYBER.COM | SERANG — Sebanyak 50 mahasiswa Program Studi Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) Sektor Publik Politeknik PGRI Banten (POLGRI) mengikuti kuliah tamu bertema "Investasi Cerdas: Menyiapkan Pemimpin Publik yang Melek Keuangan di Era Digital".
Acara bertempat di Aula Kampus Politeknik PGRI Banten yang beralamat di Jl. Serang-Cilegon, Serdang, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang, Sabtu, 28 September 2024.
Acara ini diselenggarakan oleh POLGRI bekerja sama dengan Bursa Efek Indonesia (BEI) Perwakilan Banten dan Indopremier Sekuritas, dengan tujuan memperkaya wawasan mahasiswa tentang literasi investasi dan pengelolaan keuangan publik di era digital.
Ketua Program Studi Manajemen SDM Sektor Publik, Feby Arma Putra, S.Pd., M.Si., MM., membuka kegiatan ini dengan menyampaikan pentingnya pemahaman akan investasi, terutama bagi calon pemimpin di sektor publik.
"Era digital menawarkan banyak peluang untuk berinovasi dalam mengelola keuangan. Mahasiswa perlu memahami instrumen investasi sejak dini agar mampu mengelola sumber daya publik dengan lebih efektif dan efisien," ujar Feby dalam sambutannya.
Dalam pemaparannya, narasumber dari BEI Banten menjelaskan mengenai dasar-dasar pasar modal, peluang investasi bagi generasi muda, serta bagaimana investasi dapat mendukung pembangunan di sektor publik. Indopremier Sekuritas melanjutkan dengan simulasi interaktif mengenai cara bertransaksi saham secara digital, menekankan pentingnya melek teknologi dalam melakukan investasi cerdas.
Fahri Syahru Ramadhan, salah satu peserta dari semester 1, memberikan komentarnya setelah mengikuti kegiatan, "Kuliah tamu ini membuka wawasan kami tentang bagaimana berinvestasi secara cerdas di era digital. Kami jadi paham bagaimana investasi bisa diterapkan untuk mendukung peran kami di sektor publik nantinya," ungkapnya.
Sementara itu, peserta lainnya, Linda Dwi Lestari, menyatakan, "Saya jadi lebih tertarik untuk memahami pasar modal. Sebagai calon pemimpin di sektor publik, kemampuan mengelola keuangan dengan inovasi digital sangat penting agar bisa lebih efektif dan efisien dalam pengelolaan anggaran," ujarnya.
Sesi tanya jawab berlangsung aktif, di mana mahasiswa antusias berdiskusi tentang strategi investasi jangka panjang dan pemanfaatan teknologi untuk investasi yang lebih mudah. Kuliah tamu ini diharapkan dapat membekali mahasiswa dengan literasi keuangan yang kuat sehingga mereka mampu berperan sebagai pemimpin publik yang inovatif dan melek keuangan di era digital.
Melalui tema ini, mahasiswa diharapkan tidak hanya memahami pentingnya investasi, tetapi juga mampu memanfaatkan teknologi digital untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan yang lebih baik di sektor publik.
(Hendra/Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar