MATACYBER.COM | KAB.SERANG - Politeknik Piksi Input Serang bekerja sama dengan BPSDM Kominfo Bandung menggelar kegiatan Digital Entrepreneurship Academy (DEA) secara luring untuk pertama kalinya. Senin (21/7/2025).
Kegiatan ini merupakan hasil tindak lanjut dari kerja sama antara kampus vokasi tersebut dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika melalui BPSDM Kominfo Bandung.
Wakil Direktur I Bidang Akademik Polteknik Piksi Input Serang, Yudiansyah Fauzi., S.Kom. M.Kom, menjelaskan bahwa pelatihan DEA ini menjadi langkah awal dari rangkaian pelatihan digital kewirausahaan oleh Kominfo Digital (Komdigi) di kampus mereka.
“Biasanya kegiatan DEA ini dilakukan secara daring, namun kali ini diselenggarakan secara langsung (offline) dengan materi seputar pemasaran digital dan penerapan Artificial Intelligence (AI) dalam kewirausahaan. Materi ini sangat relevan dengan seluruh program studi di kampus kami yang berbasis teknologi informasi,” jelas Yudi.
Yudi berharap kegiatan ini membuka peluang bagi mahasiswa untuk memulai usaha secara mandiri dan mampu memanfaatkan teknologi digital, termasuk membangun bisnis serta website pribadi. Ia juga menyebutkan bahwa ke depan akan ada pelatihan lanjutan dan pembinaan dari Kominfo.
Sementara itu, Direktur Poltek Piksi Input Serang, Yeti Asmawati, S.E., M.M turut menyampaikan harapannya agar mahasiswa semakin aktif dan kompeten sesuai dengan nilai-nilai kampus: Profesional, Intelektual, Komitmen, dan Integritas Spiritual.
“Kami sejalan dengan visi misi menuju politeknik global yang berkelanjutan. Alhamdulillah, pelatihan ini didukung penuh oleh Kominfo melalui BPSDM Komdigi dengan kuota 150 peserta yang seluruh pembiayaannya ditanggung oleh mereka,” ujar Yeti.
Yeti juga mengajak masyarakat Banten, khususnya Serang dan Cilegon, untuk memilih meningkatkan Pendidikan Tinggi putra-putrinya di Poltek Piksi Input Serang guna menguasai teknologi informasi dan sukses di era digital. #Ayo Bergabung di Politeknik Piksi Input Serang.
Ditempat yang sama, Perwakilan dari BPSDM Kominfo Bandung, Doddy A Hanggi, menyampaikan bahwa pelatihan ini dilaksanakan dalam dua gelombang (batch) dengan masing-masing 75 peserta. Tema yang diangkat adalah “AI untuk Wirausaha” sebagai respons terhadap tren dan kebutuhan zaman.
“Harapannya, peserta pelatihan bisa mengimplementasikan materi ini secara nyata dan bermanfaat bagi usaha mereka ke depannya,” tutur Doddy.
Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam mendorong generasi muda untuk menjadi pelaku usaha digital yang kompeten dan mampu bersaing di era teknologi berbasis AI yang semakin berkembang. (Hendra/red)
